PEMBAHASAN
1.
PENGERTIAN
KIAMAT
Hari
kiamat didahului dengan leburnya alam semesta ini. Jadi pada hari tersebut
seluruh makhluk yang masih hidup akan mati. Bumi dan langit juga akan diganti,
bukan yang ada sekarang ini.
Pada
hari itu allah akan menciptakan alam yang baru, yang disebut alam akhirat. Di
alam akhirat ini seluruh makhluk akan dibangkitkan, setiap ruh akan
dikembalikan kepada jasad masing-masing, sehingga mereka mengalami kehidupan
untuk yang kedua kalinya etelah sebelumnya mereka mati.
Setelah
mereka dibangkitkan di yaumul ba’ts, lalu setiap jiwa akan dihisab. Yakni
diperhitungkan seluruh amalnya di dunia, yang baik maupun yang buruk. Maka
barangsiapa yang amal baiknya melebihi amal keburukan, tentu allah
memasukkannya ke dalam surge yang penuh dengan kenikmatan. Namun apabila yang
terjadi sebaliknya, baginya adalah api neraka yang penuh dengan siksa pedih
yang memilukan.[1]
Dalam hadist dari Abu
Hurairah ra katanya: Bersabda Rasullullah, kiamat akan menggenggam bumi dan
menggulung langit dengan kanannya, kemudian berkata: akulah raja. Dimana
raja-raja itu? (HR Muslim)[2]
2.
TANDA-TANDA
KIAMAT
Meski
saat tibanya hari kiamat tidak dapat diketahui sama sekali oleh siapapun
kecuali allah yang maha esa sendiri, sebagaimana telah diuraikan di muka, namun
allah juga menayangkan sejumlah tanda-tanda yang menunjukkan bahwa saat tibanya
telah dekat. Dalam hal ini allah berfirman:
“maka tidaklah yang mereka
tunggu-tunggumelainkan hari kiamat, yang kedatangannya kepada mereka dengan
tiba-tiba karena sesungguhnya telah dating tanda-tandanya. Maka apakah
faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila hari kiamat telah datang?
(QS. Muhammad: 18).
Secara
garis besar, tanda-tanda kiamat dapat dibedakan menjadi dua, yakni tanda-tanda
kecil (alamat sughra) dan tanda-tanda besar (alamat kubra).[3]
2.1
Alamat Sughra
Tanda-tanda kecil yang menjadi
pertanda akan sangat dekatnya hari kiamat tiba bias dijabarkan berikut:
1.
Diutusnya
Muhammad SAW sebagai rasul tuhan. Dengan diutusnya rasullullah maka berakhirlah
nubuwwah dan risalah, bahwa setelah beliau tidak lagi ada nabi atau rasul yang
benar-benar menjadi utusan allah. Di dalam sebuah hadistyang bersumber dari
sahabat anas ra. Rasullullah SAW telah bersabda:
“jarak antara diutusnya diriku
dengan hari kiamat adalah sebagaimana ini.” Beliau bersabda demikian sambil
menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah.” (HR Bukhari, muslim dan tirmidzi)
2.
Apabila yang
menjadi kepala pemerintahan, para menteri, dan para pemimpin adalah anak-anak
dari para wanita tawanan, golongan rendahan atau budak, bukan dari golongan
orang-orang terpilih. Baik dari sudut ilmu, akhlak, charisma, maupun
kepiawaiannya. Di dalam sebuah hadits yang bersumber dari sahabat hurairah ra
diterangkan bahwa suatu hari rasullullah saw sedang berada di antara para
sahabat, lalu jibril dating seraya berkata:
“wahai rasullullah, kapankah kiamat
tiba?” beliau menjawab : “tidaklah yang ditanya itu lebih mengetahui daripada
yang bertanya. Namun aku hendak memberitahukan kepadamu mengenai
tanda-tandanya, yakni apabila seorang amat (budak wanita) telah melahirkan
tuannya, maka hal itu merupakan tanda-tanda hari kiamat.dan apabila orang-orang
yang bertelanjang kaki serta penggembala kambing telah menjadi pemimpin umat
manusia, maka hal itu termasuk pula tanda-tanda kiamat. Dan bila para
penggembala kambing telah belomba-lomba dalam membangun gedung-gedung menjulang
tinggi, maka hal itu juga termasuk tanda-tanda kiamat.” (HR Ibnu Abi Syaibah).
2.2 Alamat
Kubra
Alamat
kubra ialah tanda-tanda yang menunjukkan sangat dekatnya kiamat tiba. Alamat
kubra ini dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1.
Terbitnya
matahari dari arah terbenamnya.
Bila
hari kiamat telah begitu dekat, maka peristiwa-peristiwa alamiah akan terbalik
dengan begitu mencolok. Sehingga umat manusia akan banyak dikagetkan oleh
peristiwa-peristiwa yang terjadi pada saat itu, yang belum pernah dijumpai
sebelumnya. Matahari yang selama ini kita saksikan terbit dari arah timur, maka
saat itu akan terbalik 180 derajat.
Di dalam sebuah hadis yang bersumber dari Abdullah bin
amr bin ash diterangkan, bahwa rasullullah saw telah bersabda:
“Sesungguhnya permulaan
dari tanda-tanda (pertanda kiamat telah begitu dekat) adalah terbitnya matahari
dari tempat terbenamnya, dan munculnya binatang ditengah-tengah manusia diwaktu
dhuha. Dan mana diantara kedua tanda ini yang muncul terlebih dahulu, maka yang
lain akan menyusul dalam waktu yang cukup dekat.”(HR Muslim dan Abu Dawud).
Sedangkan
di dalam hadis yang bersumber dari sahabat abi hurairah ra diterangkan, bahwa
rasullullah swt telah bersabda:
“Tidaklah tiba
hari kiamat sehingga matahari terbit dari arah terbenamnya. Maka apabila tanda
ini telah muncul, seluruh manusia menjadi beriman. Keimanan manusia saat itu
tidak bermanfaat bagi dirinya, bagi yang mulanya tak pernah beriman, juga bagi
yang semula belum pernah berbuat baik dalam keimanannya.” (HR Bukhari, muslim
dan abu dawud).
2.
Keluarnya
makhluk semacam binatang
Berkenaan
dengan munculnya binatang itu, allah swt telah berfirman:
“Dan apabila
perkataan telah jatuh atas mereka, maka kami keluarkan jenis binatang melata
dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu
tidak yakin kepada ayat-ayat kami.” (QS. AN-Naml: 82).
3.
Al-mahdi
Secara
ringkas, uraian tentang al-mahdi adalah sebagai berikut:
a.
Beliau akan
muncul diakhir zaman
b.
Nama beliau
adalah Muhammad bin Abdullah atau ahmad bin Abdullah
c.
Beliau termasuk
ahlul-bait rasullullah saw,yakni cucu moyang dari fathimah binti rosullillah.
d.
Akhlak dan
perangainya sangat mirip dengan rasullullah saw, akan tetapi dalam hal raut
muka dan lain-lain tak ada kemiripan.
e.
Beliau berdahi
lebar dan berhidung sangat mancung. Maksudnya, rambut bagian terbuka ke
belakang dan hidungnya lengkung bagian
tengah dan lancip pada ujungnya.
f.
Beliau akan
memerintah dengan penuh keadilan dan kejujuran yang merata ke seluruh permukaan
bumi.
g.
Syari’at islam
akan beliau tegakkan, sebelumnya sunnah rasul yang sebelumnya telah terkubur
akan beliau hidupkan.
h.
Pada zaman
beliau inilah panji-panji islam akan berkibar, sehingga beliau berhasil
menegakkan dan mengokohkan islam di permukaan bumi.
i.
Kedudukan beliau
cukup kokoh dan mantap. Dan sebab sifat keadilannya maka kehidupan saat itu
menjadi makmur diseluruh permukaan bumi.
j.
Beliau menetap
di bumi selama lebih dari 7 tahun, sebagaimana hadis riwayat imam abu dawud.
k.
Kemudian
muncullah dajjal, lalu nabi isa as turun. Selanjutnya antara nabi isa dengan
al-mahdi ini bersekutu untuk membinasakan dajjal. Akhirnya al-mahdi wafat dan
kaum muslimin mensholatinya.
4.
Munculnya dajjal
Salah
satu diantara tanda-tanda telah begitu dekatnya kiamat, yang merupakan
tanda-tanda besar adalah munculnya seorang manusia yang menamakan dirinya
dajjal dengan gelar al-masih. Masih
artinya menempuh perjalanan seantero bumi dalam waktu yang cukup lama. Masih juga bermakna kehilangan mata dan
memang dalam kenyataan dia buta sebelah matanya.
Di
dalam sebuah hadist yang bersumber dari sahabat umar ra diterangkan bahwa satu
ketika rasullullah saw melakukan haji wada’, saat itu beliau menghimbau umatnya
yang hadir agar mereka tenang untuk mendengarkan nasihat beliau. Setelah
menghaturkan pujian kepada allah, beliau menyebut perihal dajjal. Pesan ini
beliau sampaikan dengan panjang lebar kemudian diakhiri dengan sabda beliau:
“tak seorang
nabipun yang diutus oleh allah melainkan dia memberikan peringatan kepada
umatnya perihal munculnya dajjal itu. Dia akan keluar ditengah-tengah kalian,
sehingga tak ada keraguan atas kalian perihal tingkahnya. Maka tidak ada
keraguan atas kalian, bahwa tuhan kalian itu tidak buta sebelah. Dan
sesungguhnya dia (dajjal) bermata buta sebelah kanan, seolah matanya adalah
sebuah biji yang menyembul.” (HR Bukhari dan Muslim).
5.
Turunnya Isa
nabiyullah as
Dari
himpunan hadits yang berkenaan dengan permasalahan diatas dapat disimpulkan
bahwa isa as akan turun di akhir zaman. Yakni saat pengaruh dajjal sedang
marak-maraknya. Turunnya nabi isa ini merupakan salah satu dari sejumlah tanda
telah begitu dekatnya kiamat tiba. Nabi isa saat itu akan memerintah dengan
penuh keadilan serta menegakkan syari,at islam di tengah-tengah umat manusia.
Di
terangkan dari sahabat abi hurairah ra, bahwa rasullullah telah bersabda:
“demi dzat yang
diriku dalam kuasanya, sungguh putra maryam hamper turun di tengah-tengah
kalian sebagai pemimpin yang adil. Dia akan mematahkan salib, membunuh babi dan
menghapuskan perpajakan. Saat itu harta kaum muslimin melimpah hingga tak
seorangpun yang mau menerimanya, sampai-sampai sekali sujud akan lebih baik
daripada dunia berikut apa yang terdapat di dalamnya.”
Dalam
riwayat imam ahmad, dari hudzaifah bin asad, dia berkata: nabi saw tiba-tiba
muncul dihadapan kami ketika kami sedang mambincangkan kiamat, beliau bersabda:[4]
“apa yang kalian
perbincangkan?” kami menjawab,”kami memperbincangkan soal kiamat.” Beliau
bersabda:”sesungguhnya kiamat tak kan terjadi sebelum kamu melihat epuluh
tanda: “asap, dajjal, binatang melata, matahari terbit dari barat, turunnya
nabi ia binti maryam, ya’juj ma’juj, tiga kali tanah tenggelam: tanah tenggelam
di timur, di barat dan di jazirah arab. Dan akhir dari semua itu adalah api
yang muncul dari arah timur, mengiring manusia menuju tempat penghimpunan
mereka.”
0 Comments:
Post a Comment